Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Globalisasi merupakan salah satu fenomena yang memiliki banyak sekali dampak bagi kehidupan dan kegiatan manusia baik dampak negatif atau dampak positif. Salah satu aspek yang terdampak dari adanya globalisasi ini yaitu aspek perekonomian yang ada di suatu negara. Dengan munculnya globalisasi yang memberikan berbagai dampak, membuat proses serta kegiatan perekonomian di suatu negara mengalami kemajuan dan perkembangan. Perekonomian yang terjadi pada semua negara tidak dapat terlepas dari adanya pengaruh globalisasi yang semakin hari semakin maju dan berkembang. Akibat adanya proses globalisasi tersebut, maka muncullah suatu istilah yaitu "revolusi ekonomi" yang dimana hal tersebut membentuk dunia tanpa adanya batas-batas tertentu dan akibat dari hal tersebut yaitu dengan munculnya pasar bebas yang dilakukan oleh banyak negara saat ini. Pasar bebas sendiri adalah perdagangan yang dilakukan antara individu dengan individu atau perusahaan-perusahaan di suatu negara tanpa adanya kendala atau hambatan dari aspek politik atau ekonomi dari suatu negara atau suatu pihak. Adanya pasar bebas ini dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan suatu negara baik negara maju sekalipun, karena tidak ada negara yang mampu memproduksi semua produk yang mereka butuhkan bahkan negara yang memiliki teknologi canggih pun belum tentu mampu memproduksi semua kebutuhan yang dibutuhkan oleh negara atau rakyatnya, sehingga dengan adanya pasar bebas ini mampu membantu suatu negara dalam aspek perekonomiannya dan dapat memenuhi kebutuhan yang mereka pasar bebas ini merupakan salah satu hasil dari adanya fenomena globalisasi, hal tersebut dikarenakan dampak globalisasi yaitu dapat terhubungnya satu negara dengan negara lain dengan mudah sehingga dapat melakukan kerja sama dalam berbagai aspek. Dalam globalisasi sendiri terdapat istilah yaitu globalisasi ekonomi yang dimana globalisasi ekonomi merupakan suatu gerakan yang perlahan dapat membentuk sebuah otoritas baru dalam penguasaan aktivitas ekonomi di dalam lingkup internasional. Proses globalisasi yang terjadi saat ini memicu peningkatan kadar hubungan saling ketergantungan yang dialami antarnegara, sehingga hal tersebut menyebabkan menyatunya ekonomi yang ada di dunia dan batas-batas antarnegara dalam kegiatan perekonomian semakin pudar dan cenderung dianggap tidak berlaku lagi. Sebuah kesepakatan yang telah disetujui oleh negara-negara di dunia terkait perdagangan bebas memicu proses globalisasi ekonomi semakin menguat. Akibat dari menguatnya globalisas ekonomi tersebut yaitu perekonomian di dunia akan semakin bebas dan liberal, serta hubungan ketergantungan yang dialami oleh negara-negara akan semakin yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa karena adanya globalisasi ini membuat garis serta batas investasi, pasar secara nasional, regional, dan internasional semakin tipis. Adapun penyebab lain dari semakin menipisnya batas-batas tersebut yaitu dikarenakan adanya kemajuan dalam komunikasi, bebasnya mobilitas devisa, ekonomi negara yang semakin terbuka, serta semakin berkembangnya perusahaan multinasional yang ada di negara-negara internasional. Jika dilihat dari penyebab tipisnya batas-batas perdagangan, maka hal tersebut tentunya dapat mempermudah suatu negara atau sebuah perusahaan melakukan kegiatan kerja sama ekonomi lintas negara dengan tetap mengutamakan efisiensi untuk mempermudah jalannya sirkulasi pertukaran modal yang dilakukan oleh pihak-pihak yang satu hasil globalisasi yang dapat membawa dampak positif yaitu dengan adanya pasar bebas. Eksistensi pasar bebas dapat mengurangi hambatan-hambatan yang dialami suatu negara dalam melakukan perdagangan, baik hambatan tarif atau non tarif. Tetapi, dibalik dari dampak positif tersebut, terdapat dampak negatif dari adanya pasar bebas ini yaitu pasar bebas dapat menjadi ancaman bagi pengusaha lokal, karena mereka diharuskan untuk bersaing dengan pelaku usaha dunia termasuk pelaku usaha di negara-negara dengan adanya ancaman seperti yang telah disebutkan di atas membuat pengusaha lokal lebih berusaha untuk memperbaiki kualitas dari produknya sehingga tidak kalah saing dengan produk-produk dari pengusaha di dunia, dan hal tersebut tentunya juga akan menguntungkan negara karena memiliki produk yang tidak kalah bagus dari negara-negara pesaing lainnya. 1 2 Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya