The name Keris is girl's name of Welsh origin meaning "love".This phonetic version of the Welsh Cerys might be easier for Americans, certainly, to understand, but it does lose some poetry in translation.Duniaperkerisan di masyarakat suku bangsa Jawa mengenal lebih dari 145 macam dapurdapur keris yang baku atau mengikuti pakem hanya sekitar 120 macam saja.Serat Centini, salah satu sumber tertulis, yang dapat dianggap sebagai pedoman dapur keris yang pakem memuat rincian jumlah dapur keris. Namun dari jumlah itu, yang dianggap sebagai keris sbb: Keris lurus ada 40 macam dapur. Cara Mengetahui Isi Bertuah Keris Pusaka MENGETAHUI NAMA PAMOR DAN TUAH KERIS PUSAKA FOTO PAMOR ASIHAN. Bentuknya sama dengan Ngulit Semangka hanya pamornya menyambung antara bilah dan ganjanya, karena tuahnya memperlancar pergaulan termasuk antar jenis, maka pamor ini disebut Asihan. Secara lengkap disebut Pamor Ngulit Semangka Asihan. Ada juga Wos Wutah Asihan tetapi jarang sekali. Kedua pamor Ngulit Semangka dan Wos Wutah ini tidak pemilih tetapi pada pamor Asihan keris itu menjadi pemilih dan tidak setiap orang cocok. FOTO PAMOR PANCURAN MAS. Pamor ini juga ornamennya dari bilah menyebrang ke Ganja. Pada bilahnya pamor ini sama betul dengan sada Saeler tetapi pada bagian ganja berbentuk cabang seperti lidah ular. Tuahnya dianggap sama dengan Udan Mas dan tergolong tidak pemilih, cocok untuk semua orang. FOTO PAMOR ADEG IRAS. Pamor Adeg yang menyebrang langsung ke Ganja, tetap bukan ditambahi Asihan melainkan dengan tambahan Iras menjadi Adeg Iras dan tuahnya sama dengan pamor Adeg lainnya. PAMOR PAMOR YANG HAMPIR SAMA. Ada beberapa jenis pamor yang bentuknya hampir sama dan sering dikacaukan orang penamaannya. Yang paling sering dikacaukan adalah pamor Wos Wutah, Pulo Tirto dan Pendaringan Kebak. Pamor Pulo Tirto memang mirip sekali dengan Wos Wutah, bedanya pada Pulo Tirto motif gumpalannya terpisah satu sama lainnya dalam jarak cukup jauh sekitar 2 samai 3 cm. Sedangkan pamor Wos Wutah, gumpalannya cukup rapat, seandainya terpisahpun jaraknya cukup dekat sekitar 1 cm saja. Pamor Pendaringan Kebak juga mirip Wos Wutah, tetapi Pendaringan Kebak lebih penuh dan rapat serta nyaris memenuhi seluruh permukaan bilah. Dari bawah sampai ujung bilah dan dari tepi satu ketepi yang lainnya. Kemudian pamor Adeg, Mrambut dan Ilining Warih. Adeg berupa garis-garis yang tidak terputus dari bagian sor-soran sampai ujung. Sedang Mrambut serupa benar dengan Adeg, tetapi garisnya terputus-putus. Pamor Ilining Warih sama dengan pamor Adeg hanya saja garisnya bercabang dibeberapa tempat. Jadi bedanya kalau garis itu tidak terputus disebut pamor Adeg, kalau terputus disebut Mrambut dan kalau bercabang namanya Ilining Warih. Dengan demikian bila ada yang mengatakan pamor Adeg Mrambut sebetulnya tidak tepat, karena pamor Adeg ada sendiri dan Mrambut ada sendiri. Jenis lain yang hampir sama adalah Ujung Gunung, Junjung Drajat, Raja Abala Raja dan Pandito Bolo Pandito. Secara umum keempat pamor itu berupa garis yang menyudut. Bedanya kalau Ujung Gunung, kaki garis sudut itu menerjang bilah. Pada pamor Raja Abala Raja, mirip Ujung Gunung, tetapi garis yang membentuk sudut menyebar diberbagai tempat, dibagian sor-soran, bilah dan ujungnya. Kalau pamor Junjung Drajat, serupa dengan Rojo Abolo Rojo, hanya keseluruhan gambar itu berhenti dibagian tengah bilah dan diatasnya ada pamor lain. Keempat pamor ini sering sekali dikacaukan orang. Selain itu, pamor Udan Mas, Segara Wedhi, Sisik Sewu dan Tetesing Warih juga banyak dikacaukan orang, karena pamor Udan Mas lebih popular maka sering pamor Segara Wedi, Sisik Sewu atau Tetesing Warih dinamakan juga Udan Mas. Agar lebih jelas, perincian Pamor Udan Mas seharusnya Jumlah lingkaran pusarannya minimal tiga lingkaran, tetapi umumnya ada lima lingkaran, bahkan yang baik bila dilihat kaca pembesar ada 8 lingkaran dengan diameter sekitar 5 milimeter, penempatan pamornya bisa teratur seperti kartu domino dan bisa juga tersebar tak beraturan disela sela pamor Wos Wutah. Pamor Udan Mas Segara Wedi Raja Abala Raja Pandito bolo Pandito Pamor Segara Wedhi penampang lingkarannya lebih kecil lagi, sekitar tiga millimeter saja letaknya cenderung mengumpul ditepi bilah dan ditengah bilah umumnya ada pamor Wos Wutah, Pulo Tirto atau Ngulit Semangka atau pamor lainnya. Kalau Sisik Sewu sedikit lebih kecil dari Segara Wedhi, banyak jumlahnya dan rapat satu sama lainnya diseluruh permukaan bilah. Begitu rapatnya sehingga sering tumpang tindih satu sama lainnya. Pamor Tetesing Warih, mirip Udan Mas, tetapi jumlah lingkarannya atau pusarnya hanya tiga atau kurang dan kadang bercampur disela pamor Wos Wutah atau Pendaringan Kebak. SALAH KAPRAH DALAM PENAMAAN PAMOR. Kesalahan dalam penamaan pamor sering dijumpai diantara pecinta keris, celakanya kesalahan ini sering keterusan dan dianggap sesuatu yang betul sehingga nama asli dari pamor tersebut malah kurang dikenal. Yang paling sering dikelirukan adalah pamor Adeg, dikenal sebagai pamor Singkir, padahal Singkir seharusnya nama empu, hanya kebetulan saja empu ini banyak membuat pamor Adeg. Salah kaprah seperti ini banyak terjadi di Jawa Tengah. Kesalahan yang mirip dengan itu adalah penamaan pamor dengan sebutan “bulu ayam”. Pamor seperti Ron Genduru, Ron Pakis, Mayang Mekar, Sekar Tebu, Pari Sawuli dan yang mirip itu, semuanya dianggap sama dan disebut pamor “bulu ayam”. Salah kaprah seperti ini banyak terjadi di Jawa Timur. Salah kaprah lainnya pamor Sedayu, ini salah, karena Sedayu adalah daerah yang banyak membuat keris pada jaman Majapahit dengan empunya yang terkenal Empu Pangeran Sendang Sedayu. Buatannya hanya berpamor sedikit saja dan terkadang tanpa pamor, akibatnya semua yang tanpa pamor atau sedkit sekali pamornya disebut pamor Sedayu. Keris yang tanpa pamor ini, yang besinya hitam mulus, disebut “tanpa pamor” saja atau “Kelengan”. BUNGKALAN. Ini bukan nama pamor tetapi bentuk pamor pada ujung bilah keris atau tombak, pamor apapun apabila pada dekat ujung bilah bercabang dua dan kedua cabang itu menerjang tepi bilah dinamakan pamor Bungkalan. Sepintas seperti lidah ular. Ron Pakis Ron Genduru Mayang Mekar. FOTO PAMOR PAMENGKANG JAGAD. Ada celah memanjang ditengah bilah yang disebabkan retak, paling banyak terjadi dikeris dengan pamor miring. Ini terjadi saat membuat saton sewaktu penempaan suhunya kurang tinggi sehingga ada bagian tertentu yang penempelan besi dan bahan pamornya atau dengan lapisan besi lainnya kurang sempurna. Tetapi ini baru diketahui setelah keris jadi, terutama waktu nyepuhi tiba tiba keris itu retak. Jadi dari segi teknik pembuatan keris ini tergolong mis-product. Karena itu pulalah maka keris yang Pamengkang Jagad umumnya bukan keris yang mempunyai garap baik. Kalangan kraton juga menganggap keris ini tergolong tidak baik. Yang mengherankan kalangan luar keraton banyak yang menganggap ini keris baik, malah amat baik, ini juga disukai di Malaysia, Serawak, Brunei. Diduga ini dikarenakan keris dengan teknik lapis itu dibuat oleh empu keraton sehingga biasanya selalu baik dan mis-product juga tetap dianggap baik mutunya. Dari segi esoteri keris Pamengkang Jagad termasuk pemilih, tidak semua orang bisa cocok, tuahnya bisa dirasakan juga oleh orang sekelilingnya, dianggap cocok untuk orang yang mempunyai kekuasaan diwilayah tertentu seperti Bupati, Komandan Kodim dsb. FOTO PAMOR PEGAT WAJA. Keris ini juga keris retak, Cuma retaknya bukan antara besi dengan besi atau besi dengan pamor melainkan antara saton dan lapisan bajanya. Oleh karena itu keris Pegat Waja hanya akan terjadi pada keris-keris yang dilapisi baja saja. Keratakan ini terjadinya bukan vertical permukaan bilah, melainkan horizontal. Mirip dengan keretakan pada kayu Plywood yang tertimpa hujan nglokop, keris ini sebaiknya dibuang atau dilarung saja karena kurang baik. FOTO PAMOR REJANG LANDEP. Ini bukan nama salah satu pamor tetapi alur pamor tidak mengarah kealur ditengah melainkan ada bagian ujungnya keluar dari bilah lihat gambar. Apapun pamornya, keris ini tuahnya buruk dan biasanya membawa suasana sengketa serta salah pengertian. Tetapi ada juga yang menyimpan dengan maksud tuah keris ini bisa membantu bila yang punya melakukan suatu kesalahan dan bisa terhindar dari hukuman. Keris yang telah auspun pamornya bisa berubah menjadi Rejang Landep. PAMOR DAN NAMANYA Nama untuk pamor keris berlaku juga untuk tosan aji lainnya seperti Tombak, Wedung, Pedang dsb. Khusus pamor yang pemilih yang biasanya diperuntukan untuk kedudukan tertentu atau karakter tertentu, sebaiknya di “tayuh” dahulu apakah cocok atau tidak sedangkan yang tidak pemilih bisa dimiliki oleh siapa saja. FOTO PAMOR WOS WUTAH. Pamor yang paling banyak dijumpai, bentuknya tidak teratur tetapi tetap indah dan umumnya tersebar dipermukaan bilah. Ada yang berpendapat pamor ini pamor gagal, saat si empu ingin membuat sesuatu pamor tetapi gagal maka jadilah Wos Wutah. Tetapi ini dibantah dan beberapa empu dan pamor ini memang sengaja dibuat serta termasuk pamor tiban. Pamor ini berkhasiat baik untuk ketentraman dan keselamatan pemiliknya, bisa digunakan untuk mencari rejeki, cukup wibawa dan disayang orang sekelilingnya, pamor ini tidak pemilih. FOTO PAMOR NGULIT SEMANGKA Sepintas seperti kulit semangka, tuahnya seperti Sumsum Buron, memudahkan mencari jalan rejeki dan mudah bergaul pada siapa saja dan dari golongan manapun. Pamor ini tidak memilih dan cocok bagi siapa saja. FOTO PAMOR TAMBAL. Mirip goresan kuas besar pada sebuah bidang lukisan. Tuahnya biasanya menambah kewibawaan dan menunjang karier seseorang. Menurut istilah Jawa bisa menjunjung derajat. Pamor ini termasuk pemilih dan tidak setiap orang cocok. FOTO PAMOR PULO TIRTO. Seperti Wos Wutah hanya gumpalan gambarnya terpisah agak berjauhan, seperti bentuk pulau pada peta. Tuahnya sama dengan pamor Wos Wutah. FOTO PAMOR SUMSUM BURON. Pamor ini juga mirip Wos Wutah, gumpalan juga terpisah agak berjauhan seperti Pulo Tirto hanya agak lebih besar dan lebih menyatu. Tuahnya baik, tahan godaan dan murah rejeki serta tidak pemilih. FOTO PAMOR MELATI RINONCE. Bentuknya mirip pamor Rante tetapi umumnya bulatannya lebih kecil dan tidak berlubang. Bulatan itu berupa pusaran pusaran mirip dengan pamor Udan Mas tetapi agak lebih besar sedikit. Tuahnya mencari jalan rejeki dan menumpuk kekayaan. Untuk pergaulan juga baik, pamor ini tidak memilih dan bisa digunakan siapa saja. FOTO PAMOR RANTE. Tuah utama pamor ini adalah untuk menampung dan mengembangkan rejeki yang didapat. Bisa mengurangi sifat boros, tetapi bukan pelit. Cocok untuk semua orang baik digunakan berdagang atau berusaha. Bentuknya agak mirip pamor Melati Rinonce, hanya bedanya pada bulatannya ada semacam gambar “lubang”. FOTO PAMOR ADEG. Pamor Adeg banyak dijumpai, tergolong pamor pemilih tetapi lebih banyak yang cocok daripada tidak. Tuahnya terutama sebagai penolak, ada yang menolak gunaguna, ada yang menolak wabah, angin ribut, banjir dan lainnya. Ada yang hanya menolak satu sifat ada yang beberapa sifat penolakan. FOTO PAMOR MRAMBUT. Sepintas seperti Adeg, bahkan ada yang menyamaratakan dengan membuat istilah baru Adeg-Mrambut. Padahal sebenarnya lain. Pamor Mrambut alurnya terputus-putus. Tuahnya hampir sama dengan pamor Adeg. Tergolong pemilih, tidak semua orang cocok. FOTO PAMOR SEKAR LAMPES. Tuah dari pamor ini mirip dengan pamor Tumpal Keli. Hanya pada pamor Sekar Lampes umumnya juga mengandung tuah yang menambah kewibawaan pemakainya dan tergolong pamor yang tidak pemilih. FOTO PAMOR ILINING WARIH. Rejeki yang lumintu, walaupun sedikit demi sedikit tetapi selalu ada saja. Itulah yang utama tuah dari Ilining Warih. Selain soal rejaki, pamor ini juga baik untuk pergaulan. Tidak memilih dan umumnya cocok untuk siapapun. FOTO PAMOR BLARAK NGIRID. Disebut juga kadang dengan “Blarak Sinered”, tapi ada juga yang menyebut Blarak Ngirid lain dengan Blarak Sinered. Tuah utamanya menambah kewibawaan dan juga baik untuk pergaulan karena disayang orang sekelilingnya, baik pihak atasan atau bawahan. Pamor ini tergolong pemilih. FOTO PAMOR RON PAKIS. Mirip sekali dengan Blarak Ngirid, hanya pada bagian tepinya seolah ada sobekan. Tergolong pemilih dan tuahnya untuk kewibawaan serta keberanian tata bhs jawa. Baik dimiliki oleh orang yang berkecimpung dibidang Militer dan Keprajuritan. FOTO PAMOR KORO WELANG. Juga hampir sama dengan Blarak Ngirid atau Ron Pakis, tetapi “daun” nya lebih besar dan lebih menyatu. Tuahnya juga hampir sama dengan Blarak Ngirid, tetapi fungsi pergaulannya lebih besar dari fungsi wibawanya. Beberapa keris dengan pamor ini tidak semua baik juga untuk mencari jalan rejeki. Tergolong pamor pemilih. FOTO PAMOR RON GENDURU. Ada yang menyingkat menjadi RONGENDURU atau menyebut RON KENDURU. Agak mirip Ganggeng Kanyut tetapi relatif susunannya lebih teratur dan rapi. Tuahnya berkisar pada kewibawaan dan rejeki. Baik digunakan untuk pengusaha yang punya banyak anak buah. Tergolong pamor pemilh. FOTO PAMOR MAYANG MEKAR. Bentuknya indah sekali seperti daun Seledri, tuahnya memperlancar pergaulan dan dikasihani orang sekeliling. Beberapa diantaranya malah bertuah memikat lawan jenis. Tergolong pamor pemilih. FOTO PAMOR WIJI TIMUN. Menyerupai biji ketimun. Hampir sama dengan pamor Uler Lulut tetapi lebih kecil dan lonjong. Tuahnya juga untuk mencari jalan rejeki. Ada sedikit unsur kewibawaan. Baik untuk pedagang maupun untuk pengusaha. Pamor ini agak pemilih. FOTO PAMOR KENONGO GINUBAH. Tuahnya menarik perhatian orang. Pergaulannya baik dan diterima digolongan manapun. Tetapi pamor ini termasuk pemilih. FOTO PAMOR WALANG SINUDUK. Bentuknya mirip dengan satai belalang. Posisi belalang-belalangnya bisa miring kekiri, bisa kekanan. Tuah utamanya mempengaruhi orang lain. Wibawanya besar sehingga baik dimiliki oleh pemuka masyarakat, guru, pemimpin politik. Tergolong pamor pemilih. FOTO PAMOR TUMPAL KELI. Tuahnya baik untuk pergaulan. Bisa menunjang karier karena pemiliknya akan disayang atasan. Termasuk pamor tidak pemilih. FOTO PAMOR BENDOSEGODO. Bentuknya menyerupai bulatan menggumpal dari bawah keatas. Tuahnya untuk jalan rejeki dan pergaulan serta ketentraman rumah tangga. Tergolong tidak pemilih. FOTO PAMOR MELATI SINEBAR. Mirip pamor Tetesing Warih, merupakan bulatan bersusun rangkap tiga atau lebih tetapi bulatannya tidak sempurna betul dengan garis tengah sekitar 1 cm. Tempatnya ditengah bilah dan jarak satu bulatan dengan lainnya sekitar 1 cm atau lebih. Pamor ini tergolong tidak pemilih dan tuahnya untuk mencari rejeki. FOTO PAMOR MANIKEM. Tergolong pamor langka dan hanya dijumpai dikeris muda terutama tangguh Madura. Bentuknya mirip Melati Rinonce atau Melati Sato-or tetapi garis penghubung antar bulatan-bulatannya lebih gemuk, lebih lebar. Sedangkan bulatannya juga lebih lebar dibandingkan Melati Rinonce, bahkan ada yang hampir menyentuh tepi bilah. Tergolong tidak pemilih dan bertuah memudahkan mencari rejeki. FOTO PAMOR SEKAR KOPI. Ditengah bilah ada pamor yang menyerupai garis tebal dari sor-soran sampai dekat ujung bilah. Dikiri kanan garis tebal ini terdapat lingkaran-lingkaran bergerombol atau berkelompok. Satu kelompok terdiri dari dua atau tiga lingkaran menempel pada garis tebal seolah-olah biji kopi menempel pada tangkai bijinya. Tuahnya memperlancar rejeki tergolong tidak pemilih tetapi termasuk pamor langka. FOTO PAMOR BONANG RINENTENG. Ada yang menyebutnya Bonang Sarenteng, agak mirip dengan pamor Sekar Kopi tetapi bulatannya hanya satu. Boleh dikiri-kanan secara simetris atau selang seling. Baik Bonang Rinenteng ataupun Sekar Kopi, bulatannya seperti pusaran di pamor Udan Mas. Tergolong tidak pemilih dan memudahkan mencari rejeki. FOTO PAMOR JUNG ISI DUNYA. Bentuknya mirip Putri Kinurung. Bedanya bulatanbulatan kecil yang terdapat pada “kurungan” bulatan relatif lebih besar. Ada juga yang bentuknya sepintas mirip pamor Bendo Segodo. Tuahnya untuk “menumpuk” kekayaan dan tidak pemilih. FOTO PAMOR WULAN-WULAN. Di Jawa Timur disebut Bulan-Bulan. Mirip Melati Sinebar atau mirip Bendo Segodo. Bedanya pada pamor Wulan-Wulan , bagian tengahnya berlubang jelas. Tuahnya memudahkan mencari jalan rejeki dan mengikat langganan. Sering disimpan ditoko atau warung. FOTO PAMOR TUNGGAK SEMI. Pamor ini terletak ditengah Sor-soran, bentuk seperti tampak digambar samping. Berkombinasi dengan pamor Wos Wutah. Tuahnya untuk mendapatkan rejeki walau bagaimanapun kecilnya. Tidak termasuk pamor pemilih. FOTO PAMOR BAWANG SEBUNGKUL. Bentuknya memang mirip bungkul bawang, berlapislapis. Paling sedikit ada lima lapisan dan terletak di sor-soran. Tuahnya dibidang rejeki , untuk pengembangan modal. Cocok untuk orang yang bekerja di Bank dan pengembangan modal. Tidak pemilih. FOTO PAMOR UDAN MAS. Pamor ini banyak dicari orang, terutama pedagang dan pengusaha. Bentuknya merupakan pusaran atau gelang-gelang berlapis, paling sedikit ada tiga lapisan. Letaknya ada yang beraturan dan ada yang berserakan. Pamor ini sering pula berkombinasi dengan Wos Wutah atau Tunggak Semi. Manfaatnya untuk mencari rejeki dan tidak pemilih. FOTO PAMOR SISIK SEWU. Seperti gambar sisik ikan, tetapi bila diperhatikan seperti pamor Udan Mas menggumpal menjadi satu, namun pamor ini kurang begitu dikenal, mungkin karena memang jarang. Selain untuk rejeki juga untuk meningkatkan wibawa. Cocok bagi pengusaha dengan banyak karyawan. FOTO PAMOR PUTRI KINURUNG. Bentuknya menyerupai gambaran danau dengan tiga atau lebih “pulau” ditengahnya. Letaknya ditengah sor-soran. Tuahnya untuk memudahkan mencari rejeki dan mencegah sifat boros. Bisa diterima dikalangan manapun. Tidak pemilih. FOTO PAMOR GUMBOLO GENI. Sering juga disebut “Gumbolo Agni” atau “Gumbolo Gromo”. Letaknya ditengah sor-soran dan gambarnya seperti “binatang Kala” dengan posisi ekor seperti menyengat. Tuahnya baik, wibawanya besar dan bisa untuk “singkir baya”, baik dimiliki oleh pimpinan sipil ataupun militer. Termasuk pamor pemilih. FOTO PAMOR TANGKIS. Panamaan dari pamor yang hanya terdapat pada satu sisi saja dan sisi lain tanpa pamor alias kelengan, kadang kalau pamor atau bentuk bilah berlainan kiri-kanan sering juga disebut pamor Tangkis. Namun ini harus diperhatikan juga apakah memang tidak ada pamornya ataukah sudah hilang karena terkikis atau aus. Kalau karena aus maka ini bukan pamor Tangkis. Tuahnya menolak wabah penyakit. FOTO PAMOR PENGAWAK WAJA. Ini istilah untuk keris TANPA pamor sama sekali. Pada keris muda, Pengawak Waja memang tidak diselipi bahan pamor, tetapi pada keris tua masih mengandung bahan pamor walau tidak kelihatan karena penempaan dibuat ratusan kali bahkan ribuan kali lipatan sehingga sudah menyatu dan luluh bilahnya. Hanya tampak seperti urat halus atau serat saja. Tuahnya susah dibaca, hanya mereka yang mengetahui ilmu esoteri saja yang bisa membaca. FOTO PAMOR TRIMAN. Ada yang menyebut Pamor TARIMO, mirip sekali dengan WOS WUTAH, tetapi agak rapat dan pamor ini tiba tiba berhenti ditengah bilah, kadang hanya ada di sor-soran saja. Pamor ini sesuai untuk yang berusia lanjut, pensiunan dan tidak lagi memikirkan soal duniawi. Baik juga dipunyai oleh yang bersifat brangasan, suka marah tetapi kurang baik dipunyai oleh mereka yang masih aktif bekerja. FOTO PAMOR ANDHA AGUNG. Mirip pamor Rojo Abolo Rojo tetapi ukurannya relatif lebih kecil. Terletak ditengah bilah biasanya dikelilingi pamor Wos Wutah dan panjang hanya sepertiga atau setengah bilah. Tuahnya menyangkut kederajatan dan kewibawaan. Tergolong pamor tidak pemilih. FOTO PAMOR KUL BUNTET. Mirip pamor Batu Lapak, bedanya pusarannya hanya satu dan alurnya melingkar dan secara keseluruhan lebih bulat dibandingkan pamor Batu Lapak. Tuahnya hampir sama dengan Batu Lapak tetapi Kul Buntet punya nilai rejeki. Selain menghidarkan bahaya juga menghalangi usaha penipuan. Umumnya pamor ini baik untuk semua orang. FOTO PAMOR KUTO MESIR. Ada yang menyebut “Kutu Mesir” atau “Kutu Masir”. Bentuknya terdiri dari tumpukan gelang gelang tidak begitu bulat tetapi cenderung agak persegi. Letaknya dibagian sor-soran dan tuahnya hampir sama dengan Kul Buntet tetapi fungsi rejeki nya lebih kuat. Biasanya dicari pedagang, pengusaha dan pejabat tinggi. Pamor ini sering dikombinasi dengan pamor lain seperti Wos Wutah dan Tunggak Semi. FOTO PAMOR DAN RIRIS. Ada yang menyebut Udan Riris, ada yang penuh dari sorsoran sampai ujung bilah, ada yang “mengisi” sebagian bilah saja. Walau bentuknya tidak seindah pamor Nogorangsang namun umumnya tuahnya lebih kuat. Selain kewibawaan dan kepemimpinan ada fungsi untuk menolak guna-guna. Pamor ini pemilih. FOTO PAMOR REGED BANYU. Pamor ini ada yang menghias seluruh bilah, ada yang sebagian saja, tidak dari sor-soran keujung bilah. Tuahnya untuk melindungi si pemilik dari musibah mendadak. Bahasa Jawanya “Singkir Baya” atau “Tulak Bilahi”. Pamor ini tidak pemilih. FOTO PAMOR ROJO SULEMAN. Ada yang menyebut pamor Nabi Sulaiman. Banyak pula yang mengatakan ini adalah rajanya pamor. Letaknya ditengah sor-soran. Tuahnya memang merupakan kumpulan dari hal-hal yang baik, positip. Menghindari bahaya dan mencari jalan rejeki, wibawanya kuat, disayang dan disegani orang disekilingnya. Namun pamor ini punya sifat “memilih”. FOTO PAMOR BATU LAPAK. Bentuknya menyerupai pusaran yang melingkar-lingkar, biasanya lebih dari lima. Letaknya di sor-soran tengah. Tuahnya “Singkir Baya”. Baik untuk anggota Militer ataupun orang biasa. Berkhasiat bagi yang mempelajari kekebalan, bela diri. Pamor tidak memilih. FOTO PAMOR SIRAT. Kadang disebut “Teja Bungkus” atau “Bima Bungkus”, baik dipegang oleh mereka yang punya posisi pimpinan karena factor wibawa, kepemimpinan dan disayang anak buah. FOTO PAMOR TUNGGUL WULUNG. Yang baik kalau pamor Tunggul Wulung ini merupakan pamor tiban. Bentuknya mirip gambar anak yang sangat sederhana, hanya kepala, tangan dan kaki dan menempati daerah blumbangan. Tuahnya menolak berbagai macam penyakit dan tidak memilih tetapi pemiliknya harus berperi-laku baik, tak boleh menyeleweng. Tergolong pamor langka. FOTO PAMOR LINTANG KEMUKUS. Disebut juga “Kukus Tunggal”, bentuknya seperti Sodo Saler, hanya dibagian sor-soran pamor ini menggumpal. Gumpalan ini boleh berupa Benang Setukel atau Tunggak Semi atau Wos Wutah atau juga Bawang Sebungkul. Selain dipercaya membawa rejeki juga untuk ketenaran dan menambah wibawa. Tidak pemilih. FOTO PAMOR PANCURAN MAS. Banyak dicari pedagang dan pengusaha karena dipercaya membawa keberuntungan bagi pemiliknya, lagipula tidak pemilih. Bentuknya mirip Sada Saler tetapi dibagian ganjanya tepat diujung Sada Saler pamornya seperti bercabang dua. FOTO PAMOR SADA SALER. Arti harfiahnya Lidi Sebatang, bentuknya sesuai dengan namanya. Berupa garis lurus membujur sepanjang bilah. Tuahnya ada yang untuk menambah kewibawaan, ketenaran populeritas atau keteguhan iman dan pamor ini cocok untuk semua orang. FOTO PAMOR WENGKON. Ada yang menamakan pamor Tepen. Bentuknya mirip bingkai wengkon artinya bingkai. Tuahnya untuk perlindungan, ada yang untuk menghindari dari godaan, ada yang memperbesar rasa hemat dan ada yang untuk menghindari dari guna-guna. FOTO PAMOR KUDHUNG. Pamor ini selalu terletak diujung bilah dan tuahnya seperti namanya untuk melindungi pemiliknya dari serangan guna-guna dan perlindungan dalam situasi darurat. Pamor ini sering digunakan untuk “penunggu rumah”. FOTO PAMOR SATRIYA PINAYUNGAN. Ada dua macam pamor Satriya Pinayungan. Yang pertama pamor pada bagian sor-soran, apa saja bentuknya, bisa Wos Wutah, lalu diatas pamor itu dekat ujung bilah terdapat pamor Kudhung. Yang kedua, motif pada sor-soran menyerupai Udan Mas tapi bentuknya teratur. Tiga bulatan mendatar diteruskan beberapa bulatan keatas. Tuahnya sama, membi perlindungan bagi pemiliknya dari perbuatan sirik orang lain. Walau keduanya tidak pemilih tetapi pamor yang pertama lebih cocok untuk mereka yang bekerja di pemerintahan sedangkan yang kedua untuk wiraswasta. Untuk yang pertama dianut oleh penggemar keris dari Solo ketimur, sedang kedua oleh penggemar dari Yogya ke barat, mana yang benar tetapi pendapat keduanya diterima oleh sebagian besar penggemar keris. FOTO PAMOR BADAELA. Pamor ini tuahnya buruk, ada yang menyebut pamor Bebala. Sebaiknya dilarung saja sebab pemiliknya akan kena pindah, dicurigai serta menerima akibat buruk pekerjaan orang lain FOTO PAMOR SEGARA WEDHI. Terjemahan dalam Bahasa Indonesia, Gurun Pasir. Namun sifat tuahnya bukan berarti “kering kerontang” atau “gersang” melainkan justru baik. Menurut banyak orang tuahnya mudah mendapatkan rejeki. Mirip Udan Mas tetapi bulatannya lebih kecil dan lebih banyak serta tersebar diseluruh permukaan bilah. Pamor ini tergolong tidak pemilih. FOTO PAMOR UNTU WALANG. Arti harafiahnya “Gigi Belalang”, tuahnya menambah kewibawaan seseorang. Dituruti kata katanya dan pamor ini tergolong pemilih, hanya orang yang punya kedudukan cukup tinggi bisa cocok. Untuk guru dan pendidik biasanya juga cocok. FOTO PAMOR TUNDUNG. Tergolong pamor yang buruk tuahnya. Sipemilik akan sering pindah rumah atau diusir oleh sesuatu sebab. Rumahtangga tidak tentram dan dijauhi rejeki. Sebaiknya dibuang saja. FOTO PAMOR ENDAS BAYA. Tuahnya buruk, sipemilik sering dapat musibah karena tingkah lakunya sendiri. Sebaiknya dibuang saja karena siapapun pemakainya akan selalu sial. FOTO PAMOR DHADHUNG MUNTIR. Mirip Sada Saler tetapi “garis” ditengah bilah mempunyai motif seperti pilinan tambang atau dhadhung. Tuahnya sama dengan Sada Saler, menyangkut kewibawaan, keteguhan hati. Pamor ini banyak terdapat pada keris buatan Madura dan tergolong pamor pemilih. FOTO PAMOR RAHTAMA. Terletak dibagian sor-soran merupakan pamor tiban diantara pamor dominan seperti Wos Wutah dan Ngulit Semangka. Baik sekali jika diberikan pada suami-istri yang baru menikah dengan harapan agar memperoleh anak yang soleh dan berbudi luhur. FOTO PAMOR PUSAR BUMI. Disebut juga Puser Bumi. Bentuknya mirip Udan Mas tetapi dengan skala yang jauh lebih besar, minimal sebesar koin limapuluh rupiah dan kadang sampai 8 cm, terutama pada bilah tombak. Pamor ini tergolong pamor miring, merupakan lingaran yang berlapis dan bukan melingkar seperti obat nyamuk, tuahnya baik tetapi pemilih dan tidak semua orang “kuat” memilikinya. Umumnya dipercaya sebagai pamor yang baik untuk menjaga rumah. FOTO PAMOR LINTAS MAS. Letaknya dibagian tengah sor-roran, paling sedikit jumlah pusaran-pusarannya ada lima buah. Baik untuk berdagang terutama perhiasan. Pamor ini pemilih dan tuahnya hanya bisa dirasakan oleh yang cocok saja. FOTO PAMOR SODO SALER. Bentuknya merupakan garis lurus dari sor-soran keujung bilah. Tuahnya untuk kewibawaan dan keprajuritan serta meneguhkan dalam mencapai cita-cita, baik untuk militer atau yang berambisi mencapai sesuatu cita-cita. Tergolong pemilih. FOTO PAMOR NUR. Letaknya ditengah sor-soran, mirip huruf S. tuahnya baik terutama untuk guru, pemimpin atau orang yang dituakan serta wibawanya besar, punya sifat pelindung dan tempat bertanya orang lain. Sifatnya pemilih, untuk yang masih “muda” umumnya kurang kuat. FOTO PAMOR SEKAR SUSUN. Hampir seperti Melati Rinonce tetapi ukuran bunganya lebih besar. Bentuk bunga seperti bulatan pada pamor Bendo Segodo. Memudahkan dalam mencari rejeki dan tidak pemilih. Hanya ditemukan pada keris keris yang relatif muda. FOTO PAMOR SEKAR TEBU. Hampir seperti Blarak Ngirid atau Sinered, tetapi ujungnya tidak sampai kebilah keris, malainkan agak mengumpul ditengah saja dan guratannya lebih halus. Tidak pemilih dan tuahnya untuk kewibawaan dan kepemimpinan. FOTO PAMOR KLABANG SAYUTO. Seperti paduan pamor Blarak Ngirid dan Naga Rangsang. Sepintas seperti seekor klabang dengan kaki seribunya. Dipercaya bisa menambah kewibawaan dan kekuasaan. Pamor ini tergolong pemilih dan hanya cocok bagi yang memegang posisi pimpinan. FOTO PAMOR MANGGAR. Mirip untaian Bunga Kelapa. Merupakan kumpulan dari bentuk pamor macam pamor Wiji Timun tetapi letaknya sering menyudut, bersusun dari sor-soran keujung bilah. Memudahkan mencari rejeki dan menonjol dalam lingkungan pergaulan. Tidak pemilih. FOTO PAMOR JALA TUNDA. Tergolong pamor pemilih. Tuahnya untuk ketenaran, untuk menonjol dalam lingkungandan tergolong pamor langka walau dari teknik pembuatan tidak terlampau sukar. Sepintas mirip pamor Wengkon tetapi lebar dan pada bagian dalam ada lekuk-lekuk yang terkadang simetris berhadapan tetapi pada bagian lain sering tidak simetris. Pamor Jala Tunda yang bagus, garis-garis yang menjadi wengkon biasanya halus dan rangkap banyak sekali. FOTO PAMOR SUMUR BANDUNG. Merupakan bulatan hitam besi tanpa pamor sebesar uang logam lima puluh sen-an atau lebih kecil sedikit letaknya ditengah bilah, diantara pamor – biasanya Wos Wutah nggajih atau Pendaringan Kebak nggajih. Banyak terdapat pada keris buatan Madura. Tergolong pamor pemilih dan paling cocok buat keprajuritan, militer atau yang belajar ilmu kekebalan. FOTO PAMOR BUNTEL MAYIT. Nama yang menyeramkan, artinya “pembungkus mayat”. Tergolong pamor sangat pemilih. Kalau cocok akan cepat menanjak kariernya atau kekayaannya tetapi kalau tidak cocok bisa mendapatkan malapetaka. Karena itu bila menginginkan pamor ini sebaiknya ditanyakan dulu pada mereka yang tahu agar bisa dilihat cocok atau tidaknya. FOTO PAMOR JAROT ASEM. Ini termasuk pamor langka walau tampaknya sangat sederhana tetapi pembuatannya sangat sulit. Sepintas seperti jalinan serabut kasar, saling menyilang arahnya tetapi tidak ada kesan tumpang tindih. Pamor ini dipercaya memberikan pengarus baik pada pemiliknya, menjadi teguh hatinya dan besar tekatnya. Amat cocok bagi yang punya cita cita besar baik dalam pendidikan ataupun dalam pekerjaan. FOTO PAMOR KENDHIT GUMANTUNG. Ini termasuk pamor tiba. Letaknya dibagian sor-soran dan biasanya bercampur pamor yang lebih dominan seperti Wos Wutah atau Ngulit Semangka. Baik untuk setiap orang. Dipercaya dapat menolak segala macam penyakit menular, jadi seperti anti wabah. Tetapi pemiliknya harus menjaga tingkah lakunya dan jangan sampai menyeleweng dari jalan yang lurus. FOTO PAMOR KUPU TARUNG. Sepintas seperti gambar kupu-kupu sedang berlaga. Namun esoterinya tidak ada sangkut paut dengan bidang laga, bahkan baik untuk pergaulan. Pamor ini tidak pemilih dan terletak sepanjang bilah dari sor-soran hingga ujung bilah. FOTO PAMOR MRUTU SEWU. Mirip Udan Mas dan Sisik Sewu. Pamornya berupa bulatan besar dan kecil, rapat satu sama lainnya dan disela pamor yang berbentuk pusaran-pusaran itu ada semacam titiktitik pamor kecil. Pamor ini memudahkan mencari rejaki juga dipercaya orang memudahkan anak gadis atau janda dalam mencari jodoh dan pamor ini tidak pemilih. FOTO PAMOR RATU PINAYUNGAN. Tergolong pamor tiban yang letaknya di sor-soran dan biasanya bercampur pamor dominan lainnya. Pengaruhnya baik pada pemiliknya, melindungi marabahaya, berwibawa dan punya pengaruh luas. Baik bagi seorang pimpinan tetapi tergolong keris pemilih. FOTO PAMOR LAWE SETUKEL. Biasa disebut “benang setukel” atau “saukel”. Sepintas memang mirip benang yang diurai dari gulungannya. Keris ini cocok untuk polisi, militer atau pekerja lapangan. Banyak yang menganggap keris ini bisa menolak gunaguna dan keris ini tergolong pemilih. FOTO PAMOR YOGAPATI. Hati-hatilah bila berjumpa dengan keris ini. Pamor ini punya pengaruh buruk sekali, terutama buat yang bekeluarga. Sering anak-anak sang pemilik sakit-sakitan atau bahkan meninggal. Sebaiknya dilarung saja. FOTO PAMOR KINASIHAN. Ini pamor baik dan tidak pemilih, tuahnya disayang dan dihormati orang sekeliling. Factor rejeki juga baik, bisa lumintu selalu ada saja FOTO PAMOR KALACAKRA. Tergolong pamor langka. Untuk penguasaan wilayah, kekuasaan dan kewibawaan serta kepemimpinan. Baik dipakai oleh pemimpin masyarakat. Ada faktor penolak bala dan guna-guna. FOTO PAMOR BUNGKUS. Bentuknya sederhana, Cuma gambaran seperti tonjolan berlekuk-lekukbagai kepompong ulat dan letaknya di sorsoran. Tuahnya memudahkan mencari rejeki, hemat serta merupakan pamor yang tidak pemilih. Paling cocok untuk pedagang atau pengusaha. FOTO PAMOR SLAMET. Bentuknya mirip bayi berjambul sedang tidur. Letaknya di sor-soran dan juga terdapat pada tombak atau pedang. Tuahnya adalah untuk keselamatan dan tergolong “singkir baya”, termasuk berguna untuk menolak guna-guna. Kelebihan dibanding pamor lain, pamor Slamet ini juga mencegah fitnah serta omongan negatif. Tidak pemilih dan cocok untuk semua orang. FOTO PAMOR MAKRIB. Kadang disebut pamor Makarib. Tuahnya baik sekali, menyangkut kepemimpinan, rejeki dan keselamatan dalam perjalanan dan pamor ini tidak pemilih. FOTO PAMOR TELAGA MEMBLENG. Bentuknya menyerupai gelang-gelang yang tidak begitu bulat dan paling sedikit ada tiga gelang-gelang. Letaknya pada bagian pejetan blumbangan dibelakang gandhik. Tuahnya untuk penumpukan harta dan rejeki, yang sudah kita terima sukar keluar lagi kecuali untuk hal yang bermanfaat. Baik buat orang yang pemboros agar bisa lebih hemat dan pamor ini tidak pemilih. FOTO PAMOR PANGURIPAN. Disebut juga pamor Ngurip-urip, mirip pamor Tamsul Kinurung tetapi bentuk utamanya bukan jajaran genjang melainkan lingkaran-lingkaran yang pada satu sisinya seperti meleleh. Letaknya ditengah sor-soran, tuahnya seperti namanya untuk memudahkan mencari sandangpangan, rejeki. Pamor ini istimewa dan kadang bisa digunakan untuk mengusir mahluk halus. Perbawanya dijauhi binatang buas. Termasuk pamor tidak pemilih. FOTO PAMOR DIKILING. Ada yang menyebut pamor Dingkiling atau Cengkiling, tuahnya buruk bagi yang sudah berumah tangga. Sering ruwet, cekcok dan tidak tentram bahkan bisa jadi rumahtangganya akan bubar. FOTO PAMOR GANGGENG KANYUT. Tuahnya seperti Sekar Lampes, tetapi yang menonjol justru kewibawaannya, tergolong juga pamor pemilih. FOTO PAMOR UNTHUK BANYU. Mirip dengan air berbuih, tuahnya untuk rejeki dan pergaulan serta mengurangi sifat boros. Tergolong tidak pemilh. FOTO PAMOR WENGKON. Ada yang menyebut pamot Tepen, ada yang menyebut Lis-lisan. Bentuknya merupakan alur pamor yang merata sepanjang pinggiran bilah keris. Tuahnya macam-macam, ada yang bersifat perlindungan bagi pemiliknya agar terhindar dari bahaya. Ad yang memberikan perlindungan terhadap godaan batin, ada pula yang menambah rasa hemat. Pamor ini tidak pemilih. FOTO PAMOR TEJO KINURUNG. Seperti perpaduan pamor Sada Saler dan Wengkon, tuahnya cenderung seperti Sada Saler yaitu berkaitan dengan kepemimpinan dan derajat. Tergolong pemilih. FOTO PAMOR WIJI SEMEN. Tergolong pamor rekan dan juga pemilih. Tuahnya melindungi dari guna-guna atau mahluk halus. Tergolong pamor miring yang menempati bagian bilah dari sor-soran sampai keujung bilah. FOTO PAMOR TUMPUK. Terletak dibagian sor-soran, bentuknya menyerupai garis melintang antara tiga sampai lima lapis, manfaatnya seperti Udan Mas, memudahkan “menumpuk” rejeki. Pada umumnya kerisnya lurus dengan dapur kalau tidak Tilam Upih atau Brojol. FOTO PAMOR ROJOGUNDOLO A. Sebagian orang menyebut Gundolorojo. Umumnya terletak ditengah sor-soran, namun adakalanya terletak agak ketengah bilah keris. Bentuknya mirip gambar mahluk yang menakutkan, kadang seperti perempuan kadang seperti laki-laki atau juga hewan. Rojogundolo yang bertuah biasanya yang dari pamor tiban dan bukan rekan. FOTO PAMOR ROJOGUNDOLO B. Umumnya bersifat perlindungan terhadap pemiliknya, bisa digunakan menolak guna-guna, memindahkan mahluk halus, membersihkan rumah “angker” bahkan jika kerisnya istimewa bisa digunakan menyembuhkan orang yang kesurupan. Tergolong pamor tidak pemilih dan bisa juga terdapat di tombak atau pedang. FOTO PAMOR ULER LULUT Pamor Uler Lulut bentuk gambaran pamor Uler Lulut agak mirip dengan Pamor Bendo Segodo. Bedanya, pada Pamor Uler Lulut ukuran bulatan-bulatannya lebih kecil, namun lebih rapat satu sama lainnya, sehingga menyatu. Ditinjau dari tehnik pembuatannya, pamor ini tergolong pamor mlumah dan termasuk pamor rekan. Kata “uler lulut” dalam Bahasa Indonesia artinya ular jinak. Tuah dan angsar pamor uler lulut, bagi sebagian pencinta keris, adalah untuk membantu memudahkan datangannya rezeki bagi pemliknya. Selain itu sang pemilik akan lebih luwes dalam pergaulan, sehingga banyak kawannya. Dalam bidang pekerjaan ia akan disayang dan dipercaya atasannya. Pamor ini tergolong tidak pemilih siapa saja akan cocok memilikinya. Masih banyak lagi pamor yang belum terdata disini, pamor buatanpun sering tidak terdata dengan baik dan kadang penamaan pamor juga hanya berdasarkan gambar yang terjadi belum ada padanannya atau juga karena timbul kreasi baru dari sipemesan keris kepada sang empu agar dibuatkan pamor seperti rancangannya. Semua masukan mengenai pamor yang baik tercantum didalam tulisan ini ataupun belum tercantum sangat diharapkan untuk melengkapi data dan kekayaan informasi pamor agar informasi itu tidak hilang begitu saja. Demikian artikel mengenai Cara Mengetahui Isi Bertuah Keris Pusaka dari
IlmuTayuh Keris adalah sejenis ilmu tradisional yang digunakan untuk menentukan apakah sebilah keris akan cocok dipakai atau dimiliki oleh seseorang, atau tidak. Ada berbagai cara untuk me-nayuh sebilah keris atau tombak. Di Pulau Jawa dan dibeberapa daerah lainnya, yang terbanyak adalah dengan cara meletakkan keris atau tombak itu diMengarifi Manfaat & Khodam Dengan Cara Menayuh Keris – Mantra dalam menayuh keris ialah salah satu ilmu yang wajib dimiliki oleh kolektor keris yang ingin memanfaatkan tuah maupun hanya sekesar berkomunikasi dengan khodam penunggu sebuah warisan. Sepatutnya ada penayuhan ini juga dapat di manfaatkan buat mengarifi Tuah/Manfaat/Yoni atau bahkan Khodam dadi benda bertuah lainnya, Semisal Mustika, Jimatan dan lagi benda – benda bertuah lainya. Terkadang Sang pemilik keris cenderung menyepelakan mandu menayuh keris ini, sedangkan mantra ini sangat bermakna. Selain manfaat yang mutakadim saya sebutkan di atas, manfaat lainnya juga n domestik situasi Olah Rasa dan Suluk. Mantra penayuhan warisan keris merupakan sebuah ilmu yang lalu di anjurkan oleh nenek moyang tanah jawa bagi meningkatkan kepekaan spiritual intern diri manusia. Sekiranya seseseorang sering melakukan olah rasa tasawuf terkhusus dalam menayuh pusaka miliknya, maka sejatinya orang tersebut sudah melatih kepekaan mereka dalam mendeteksi sinyal – sinyal gaib berbunga pusaka dan mileu sekeliling mereka. Bukan menutup prospek, jika keadaan ini terus dibiasakan maka bukan mustahil seseorang tersebut juga boleh mendeteksi penyakit non-medis, mendeteksi benda berkhodam di sekelilingnya dan keahlian – keahlian spiritualis yang lain. Maka dari itu karena itu Saya RM. Ashraff Sigid Dahulu menyarankan kepada pemahar dan klien – klien saya untuk dapat mengendalikan ilmu penayuhan keris pusaka dengan cara nan benar, sebaiknya bisa bermanfaat untuk kehidupan mereka. Dalam cara penayuhan keris ini sebenarnya dibagi kedalam beberapa kaidah sesuai kebutuhan. Berikut adalah pendirian menayuh keris yang etis, sesuai untuk kebutuhan. Cara Menayuh Keris Melalui Mimpi Prinsip yang pertama ini adalah cara nan caruk saya sarankan kepada klien – klien saya yang cak hendak merasakan energi didalam sebuah pusaka yang kamu maharkan semenjak Saya atau mutakadim beliau miliki sebelumnya. Nan perlu di perhatikan dalam penayuhan keris melangkaui mimpi ini merupakan usahakan langsung tidur/beristirahat detik selesai mengerjakan prinsip menayuh keris melewati mimpi ini. Jangan berbuat aktifitas tak setelahnya. Kedua adalah jikalau Sira mempunyai lebih bermula satu peninggalan, maka penayuhan ini harus Sira lakukan suatu saban suatu, jangan langsung sekaligus. Tujuannya kerjakan memastikan mimpi yang nomplok dari keris pusaka A, bukan Peninggalan B dan seterusnya. Langkahnya bak berikut Lolos atau keluarkan Keris Pusaka Ia dengan penuh rasa Khidmat. Jabat Deder dengan tangan kanan, sedangkan telapak tangan kiri tempelkan dibagian perdua bilah pusaka milik Kamu. Gotong posisi memegang pusaka Anda, Kurang lebih tangan kiri yang berada di posisi tengah bilah sejajar dengan alat penglihatan Anda. Agar pandangan Anda tegap. Posisi ini Sebaiknhya di lakukan dengan bersila, boleh di keramik dengan jenggala, Takhta ataupun diatas ranjang. Usahakan senyaman barangkali dan tanpa gangguan dari siapapun. Jarak antara keris dan wajah Anda cacat lebuih 30 – 40 centimeter. Atur nafas Anda dengan menarik nafas dalam, kemudian hembuskan. Untuk berulang hingga Anda merasa Tenang. Takdirnya Sudah mulai merasa tenang, sekarang Pejamkan Alat penglihatan Anda. Selanjutnya Fokuskan pikiran sira ketengah bilah keris yang Kamu tempelkan pada tangan kiri. Kalau sudah menda[at fokus, Silahkan anda ucapkan salam dan katakan apa yang ingin Dia ketahui pecah peninggalan keris Anda. Lakukan sebatas benar – benar yakin atau ada perhatian lega sudah mengutarakan tujuan Kamu. Setelah selesa, perolehan kembali warisan Anda kedalam Sarung/Warangkanya. Simpan pusaka Beliau dan lekas tidur. Itulah cara menayuh keris peninggalan melintasi mimpi. Plong beberapa kasus kline saya bisa mendapatkan jawaban puas kali mula-mula melaukan cara ini. Namun ada juga yang sampai beberapa kali. Tergantung dari tingkat konsentrasi dan spiritual masing – masing. Jika benda yang ingin ditayuh yaitu benda enggak selain keris. Seperti bujukan akik dan mustika, maka dengan cara bendanya digenggam kita berucap-pembukaan kepada bendanya. Kita sampaikan kerinduan kita berkenalan silam impi seolah-olah benda itu ialah manusia, sesudahnya bendanya dikembalikan pun ke ajang penyimpanannya. Kata sandang Menarik Lainnya Kategori Keris Tertua Keris Bethok Jalak Meteorit Era Kekaisaran Jenggala Prinsip Menayuh Dengan Model Ayunan Cara menayuh keris yang kedua adalah dengan model ayunan. Dengan prinsip ini keris kita tersebut kita jadikan bandul buai. Keris nan akan kita tayuh, dengan sembah kita lepaskan berpunca sarungnya. Kemudian kita jawat ujung keris dekat adegan runcingnya dengan 2 deriji kita, adalah ibu jari dan jari telunjuk, dan adegan wajah tungku keris menghadap kepada kita. Kuatkan pegangan Anda jangan sampai lepas / anjlok, tetapi harus tetap elastis kendati kerisnya bisa leluasa membuat gerakan berlenggang. Sebagian energi kita kembali kita salurkan melewati tangan kepada si keris bikin membusut kuat sugesti pemberkasan rasa dengan kerisnya dan membantu si keris takhlik lenggang. Dengan cara menayuh ini kita mengamalkan ikatan rasa dan batin dngan Keris warisan dan mengajukan tanya-pertanyaan kepadanya bertanya di dalam hati sahaja ditujukan kepada keris peninggalan seolah-olah dia yaitu bani adam. Tanya-soal yang kita sampaikan adalah yang jawabannya, Ya ataupun Lengkung langitidak. Abstrak Saya kepingin menanya, tolong dijawabdengan sopan. Jikalau jawabannya ya, mengayunlah yang kencang maju-mundur. Jika jawabannya enggak, mengayunlah yang kencang ke kiri dan ke kanan. Apakah keris ini merasa cocok mengikut saya? Bila mengikut saya, apakah keris ini akan menerimakan tuahnya kepada saya? Apakah keris ini bertuah untuk kerejekian? Apakah keris ini bertuah lakukan keselamatan/preservasi gaib? Apakah keris ini bertuah kerjakan kewibawaan? Apakah keberadaan keris ini memberatkan kerejekian saya? Apakah suka-suka permintaannya kepada saya? Apakah minta diberi sesaji setiap rembulan? Takdirnya minta sesaji, apakah sesajinya itu kembang telon? Apakah keris ini merasa cocok kalau sesajinya minyak cendana merah? Apakah keris ini minta dijamas setiap musim? Apakah wulan Suro besok keris ini minta dijamas? Apakah bulan Maulud tulat keris ini minta dijamas ? Dari setiap pertanyaan dia di atas Bila jawabannya ya, maka kerisnya akan mengalir bergoyang-goyang maju-mengaret. Bila jawabannya lain, maka kerisnya akan bergerak bergoyang-goyang ke kiri dan ke kanan Ancang awal sebelum bertanya kita buat gerakan lenggang kecil berputar dengan maksud memuluskan si keris dalam takhlik ayunan jawaban. Setelah itu kita mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepadanya dan perhatikan apakah anda bergerak berbuai-buai beradab-memanjang atau ayun-temayun ke kiri dan ke kanan. Bila usaha ayunannya kurang abadi, maka kita bisa memintanya supaya berputar lebih kencang. Kita harus boleh jujur dan independen terhadap ayunan jawaban keris ini, artinya kita harus bisa netral supaya gerakan ayunan keris ini ialah asli gerakan jawaban dari si keris, bukan usaha ayunan berpokok jawaban keinginan kita. Kiranya si keris menjawab dengan bergerak bergoyang-goyang beradab-ki bertambah atau bergoyang-goyang ke kiri dan ke kanan. Bila keris tersebut terus bergerak berputar atau gerakannya mengambang tidak jelas, mungkin sugesti kita terhadap si keris abnormal kuat, tanya kita tidak hingga kepadanya, atau mungkin si keris tidak tahu jawabannya, atau jawabannya berkarakter taktik nan sang keris merasa musykil menjawabnya karena tidak ingin kita mengetahuinya. Operasi mengayun keris bisa pun diperintahkan mengalir ke kanan searah jarum jam kalau jawabannya ya, dan sebaliknya berputar ke kidal jika jawabannya tak, sesuai sugesti / perintah kita. Seandainya itu yang kita inginkan, maka sebelumnya keris itu diayunkan maju-mundur untuk mempermudah sang keris membuat ayunan berputar. Untuk keperluan menayuh keris, mungkin akan bertambah mudah takdirnya kita menayuh dengan memperalat keris sebagai ayunan dibandingkan menayuh dengan prinsip tidak. Jika sudah pertalian berhasil menayuh dengan prinsip ini, kalau kita mempunyai beberapa buah keris, nantinya kita dapat menggunakan pelecok satu keris nan dirasa cocok bakal semua tayuhan. Itulah 2 cara yang menurut saya paling mudah dilakukan makanya individu awam sekalipun. Lega kesempatan yang selanjutnya Saya akan membahas cara menayuh keris dengan metode yang lain. Yang bisa Anda Praktekkan sendiri dirumah ataupun hanya sekedar menjadi wacana untuk memperluas wawasan Engkau dalam dunia Keris. Kerjakan mendapatkan Keris Pusaka Wreda dan bertuah, Sesuai dengan manfaat yang akan menunjang kehidupan Engkau dalam hal Kewibawaan, Kerejekian,Asmara dan Flat Panjang. Silahkan Klik ikon Beranda disitus ini, Atau dengan Mengklik Chat Serempak Dengan RM. Ashraff Sigid LakukanPEMAHARAN dan Wawansabda Peninggalan. RM. Ashraff Sigid – Kolektor Keris & Guru Spiritual 2,658 total views, 4 views today Tag cara menyuruh khodam keris Mantra menyuruh khodam keris https//www kolektorkeris com/mandu-menayuh-keris/
AhliCara Mengetahui Khodam Keris Semar Kuncung Dari Makasar Pemakaian Keris Semar Keris semar mesem adalah sebuah keris yang berupa aneh dikarenakan berukuran pendek dan tidak memiliki ketajaman seperti halnya keris pada umumnya. Sesuai bersama dengan namanya, keris semar mesem berwujud menyerupai tokoh semar dalam pewayangan babad Jawa.
Keris Baru dan Keris - Keris memang identik dengan hal-hal mistis dan dipercaya memiliki khodam/isi. Banyak cerita jika Keris tidak dirawat maka akan ditinggalkan oleh khodamnya dan menjadi kosong. Tentu saja ada yang sependapat dengan anggapan itu dan ada pula yang tidak sependapat. Cerita di masyarakat tentang isi atau tidaknya sebilah Keris memang masih membingungkan karena memang tidak semua orang bisa melihat atau merasakan adanya isi/yoni dari sebilah pakar perkerisan menyebutkan bahwa ada banyak sekali jenis Keris yang beredar di masyarakat, baik itu Keris yang ada isinya atau Keris yang tidak ada isinya kosong. Untuk mengetahui isi atau tidaknya sebilah Keris memang masih sulit untuk dibuktikan, karena kadang-kadang antara satu orang dengan orang yang lain memiliki pendapat yang berbeda mengenai isi/yoni dari sebilah Keris yang juga Cara mengenali ciri-ciri Keris baru dan Keris sepuh Berikut ini beberapa jenis Keris yang banyak beredar di masyarakat • Keris souvenir Keris souvenir adalah Keris yang sengaja dibuat sebagai hadiah atau untuk diperdagangkan dalam lingkup yang luas. Keris jenis ini ada yang dibuat sederhana dan ada juga yang dibuat indah dan menarik, namun isi atau tuahnya sama sekali tidak ada. Keris souvenir tidak dibuat oleh seorang Empu Keris, tapi dibuat oleh pengrajin Keris. Berbeda dengan Empu Keris yang membutuhkan waktu berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun untuk membuat sebilah Keris, seorang pengrajin Keris bisa membuat 15 sampai 20 buah Keris setiap harinya. • Keris ageman Keris ageman dibuat hanya menonjolkan keindahan bentuk atau modelnya saja, tapi tidak ada isi/tuahnya karena sang Empu membuat Keris tersebut tanpa melakukan tapa brata dan upacara-upacara tertentu. Dalam sehari seorang Empu Keris dapat membuat 3 sampai 5 buah Keris ageman. • Keris tayuhan Keris Tayuhan dibuat oleh seorang Empu dengan melakukan laku tirakat, ritual-ritual dan upacara-upacara khusus. Tuah dari Keris yang akan dibuat tersebut juga berdasarkan permintaan dari pemesannya. Biasanya seseorang akan memesan Keris pada seorang Empu untuk tujuan atau keperluan tertentu, misalnya untuk kewibawaan, kekuasaan, kesaktian, kerejekian atau untuk tolak bala, dll. Kemudian sang Empu akan membuat Keris yang sesuai dengan keinginan dari pemesannya, dan tentu saja Keris tersebut memiliki tuah atau isi yang sesuai dengan tujuan atau keperluan dari pemesannya. Keris tayuhan biasanya memiliki bentuk sederhana, tapi ada juga yang dibuat indah jika pemesannya adalah orang-orang kalangan atas. Dalam satu tahun biasanya seorang Empu Keris hanya dapat membuat 1 atau 5 buah Keris juga Pengertian tentang Keris Tayuhan dan cara menayuh Keris • Keris pusaka Keris pusaka adalah sebilah Keris yang dibuat oleh seorang Empu Keris dengan menonjolkan keindahan bentuk sekaligus saja dalam proses pembuatannya sang Empu akan melakukan laku dan upacara-upacara khusus agar Keris yang akan dibuatnya tersebut memiliki tuah sesuai yang di inginkan. Dalam setahun seorang Empu Keris hanya dapat menyelesaikan 1 atau 2 bilah Keris saja. Keris tayuhan pasti memiliki daya atau aura tersendiri bagi yang melihat atau memilikinya. Isi dari sebilah Keris bisa dilihat atau dirasakan dari perwujudannya yang tampak wingit, galak, demes atau memiliki prabawa tersendiri. Sedangkan Keris yang kosong pasti tampak hampa dan biasa saja, tidak ada rasa atau kesan wingit ketika memegang atau melihat Keris tersebut. Sebetulnya tidak ada istilah Keris menjadi kosong jika Keris tersebut dulunya memang dibuat sebagai Keris tayuhan atau Keris pusaka, dan selama Keris tersebut masih berwujud maka kekuatannya tidak akan hilang karena bahan-bahan yang digunakan untuk membuatnya merupakan bahan-bahan pilihan yang sudah memiliki energi alami. Besi dan baja dari Keris tayuhan dan Keris pusaka merupakan bahan-bahan pilihan yang bertuah, pamornya juga demikian, sehingga isi dari Keris tersebut tidak akan hilang selama Keris tersebut masih berwujud. Contohnya saja besi magnet yang dapat menarik besi, kekuatannya tidak akan hilang selama unsur-unsur magnetnya masih ada. Demikian juga dengan Keris, selama unsur besi, baja dan pamornya masih melekat maka kekuatan alaminya tidak akan hilang. Hanya Empu pembuatnya yang mengetahui kekuatan atau tuah apa yang terkandung dalam bahan-bahan Keris tersebut. Jika ada orang yang dapat mengambil isi/khodam Keris sebetulnya yang di ambil hanya daya postipnotis daya saran yang dilekatkan sang Empu saja yang diambilnya, sedangkan daya alami dari bahan-bahannya akan tetap ada secara alami selama Keris masih ada wujudnya. Baca juga Jenis-jenis sesaji untuk menambah kekuatan khodam Keris pusaka Demikian sedikit informasi tentang cara mengetahui antara Keris isi dan Keris kosong yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar benda-benda pusaka, dapat dibaca pada artikel Harta Langit juga videonyaVideo YouTube Harta Langit ChannelDukung Harta Langit Channel dengan cara like, subscribe, komen dan share video ini agar kami dapat terus berkarya untuk mengenalkan dan melestarikan warisan budaya leluhur bermanfaatTerima kasih CaraMengetes Keris Omyang Jimbe Asli Bertuah atau Tidak Cara mengetahui tuah atau bahkan khodam dalam keris omyang jimbe yang pertama adalah Anda cukup memegang benda bertuah tersebut. Kemudian ucapkan rapal atau doa berikut : " BISMILLAHIROHMANIRROHIIM, NGROGOH ROSO NGROGOH SUKMO NGROGOH KAMULYAN YAI INGKANG NJOGO PUSOKO OMYANG JIMBE.MbahJitu – Wesi Aji atau juga sering disebut dengan benda pusaka keris sering dimiliki seseorang hanya sebagai pegangan untuk menjaga diri. Namun, ada beberapa benda pusaka keris yang cocok dengan tuannya dan ada juga yang tidak cocok dengan sang pemilik. Karena ketika watak keris bertuah ini cocok dengan pemilik sebelumnya, belum tentu benda ini cocok jika diwariskan. Dan Artikel berikut ini adalah cara untuk mengetahui cocok atau tidaknya besi pusaka bagi tuannya adalah sebagai berikut. Cara paling mudah mengetahui watak keris bertuah menurut primbon jawa ini sudah tertulis dalam kitab primbon Betaljenur. Dikutip dari tentang bagaimana mengetahui cocok atau tidaknya besi pusaka atau keris bertuah ini. Untuk mengetahui hal ini adalah dengan menghitung panjang keris berdasarkan lebar ibu jari kita sendiri. Cara menghitung hal ini wajib dari kelipatan 5, dihitung sampai angka 5, lalu mengulang kembali lagi dari awal sampai ke ujung keris. Dan untuk hasil dari perhitungannya terdapat lima kategori yakni, Siti, Sengkali, Arjuna Mangan Ati, Randha Tunggu Donya, Dhandhang Tunggu Nyawa. Dan dari setiap kategori hitungan memiliki makna yang beragam yaitu Siti Wesi aji ini berwatak melindungi, pemaaf serta menunjukan kebaikan dari sang pemilik keris ini. Hasil hitungan ini termasuk bacaan yang sangat baik, sehinga besar kemungkinan pusaka ini bisa dikatakan cocok untuk anda, karena diharapkan membawa sifat welas asih. Sengkali Sengkali ini bermakna memiliki sifat suka memberi, suka membantu, Namun sangat berbahaya jika sedang marah. Hasil perhitungan ini cocok bagi anda yang memiliki jiwa pemimpin. Arjuna Mangan Ati Hasil hitungan Arjuna Mangan Ati adalah sifat berani, namun memiliki sifat yang pemarah dan keras hati. Arjuna Mangan Ati ini cocok bagi pegangan anda jika Anda menginginkan sifat keberanian dan keteguhan pada diri Anda. Randha Tunggu Donya Jika hitungan anda jatuh pada Randha Tunggu Donya atau angka 4, maka ini bermakna para pemilik pusaka keris ini akan tercukupi sandang pangan, serta lancar rejekinya. Dhandhang Tunggu Nyawa Makna terakhir adalah paling buruk, makna dari Dandhang Tunggu Nyawa adalah akan membawa sengsara dan penderitaan bagi pemiliknya. Hasil tanda ini dikatakan wesi aji atau keris tersebut tidak cocok bagi anda. Namun hasil perhitungan bagi setiap orang bisa berbeda karena setiap watak keris bertuah akan memilih tuan yang mereka kehendaki dengan sendirinya. Post navigation
caramengetahui keris cocok atau tidak dengan kita, dengan dihitung;1, Ratu. 2. Pandita. 3. Kawula. 4. Raja. 5. Pati.
Produk-produk skincare yang sesuai akan membuat wajah Anda bersih dari segala masalah kulit. Idealnya, warna dan permukaan kulit Anda akan tampak merata. Tak ada peradangan, ruam kemerahan, atau area yang lebih gelap. Selain itu, kulit wajah juga terasa halus, pori-pori mengecil, serta bebas dari jerawat, bruntusan, dan tanda lainnya. 3. Kulit mendapatkan manfaat produk Setiap produk skincare mengandung bahan aktif dengan kegunaan tersendiri. Apabila produk tersebut cocok dengan kulit Anda, Anda tentu akan merasakan manfaat dari bahan-bahan aktifnya. Misalnya, serum mengandung alpha arbutin dan niacinamide akan memudarkan noda hitam pada wajah. Masker wajah dengan ekstrak lidah buaya akan menenangkan kulit yang sensitif. Krim retinol membantu menghilangkan milia, begitu pun dengan produk yang lain. Ciri-ciri produk skincare tidak cocok dengan kulit Berikut sejumlah tanda yang mungkin Anda alami saat menggunakan produk skincare yang tidak cocok dengan kulit. 1. Kulit terasa panas atau tersengat Jika kulit terus terasa panas atau seperti tersengat setelah diolesi produk skincare baru, tandanya Anda perlu menghentikan penggunaan produk tersebut. Pasalnya, ini mungkin menandakan bahwa Anda alergi terhadap kandungan di dalamnya. Anda dapat mengetahui apakah suatu produk skincare cocok atau tidak dengan cara melihat berapa lama sensasi tersebut bertahan. Rasa panas atau menyengat memang wajar, tapi sensasi ini seharusnya hanya berlangsung selama sekitar satu menit. Bila Anda terus merasakannya, bisa jadi kulit Anda memang tidak cocok dengan produk tersebut. Anda mungkin mengalami kondisi yang disebut dermatitis kontak. Dermatitis kontak adalah peradangan kulit akibat paparan zat pemicu alergi atau iritasi. 2. Kulit kering dan mengelupas Selain rasa panas, efek lain yang kerap muncul setelah pemakaian produk skincare baru adalah kulit kering dan mengelupas. Biasanya, produk yang menimbulkan efek samping ini adalah krim atau serum mengandung retinoid. Retinol untuk kulit sejatinya memang bekerja dengan mempercepat pengelupasan sel kulit mati dan memacu pertumbuhan jaringan kolagen yang baru. Tujuannya untuk mengurangi tampilan garis halus dan meratakan warna alami kulit. Namun, kulit yang kering atau mengelupas secara berlebihan justru bisa menandakan ketidakcocokan dengan kandungan skincare. Kulit tampak memerah atau nyeri bisa membuat kulit stres dan mempercepat penuaan kulit. 3. Muncul ruam pada kulit Cara lain untuk mengetahui apakah produk skincare Anda cocok atau tidak adalah dengan melihat adanya ruam kulit. Terlebih lagi ketika ruam muncul dalam waktu lama atau setelah Anda berkali-kali menggunakan produk tersebut. Efek samping ini biasanya disebabkan oleh bahan kimia dalam pengawet, pengharum, dan sebagainya yang dapat mengiritasi kulit. Maka dari itu, Anda sebaiknya selalu melakukan tes reaksi sebelum menggunakan suatu produk skincare. Caranya dengan mengoleskan beberapa tetes produk pada area kecil kulit, seperti punggung tangan atau belakang telinga. Jika muncul ruam atau tanda lainnya pada area yang dites, bisa disimpulkan bahwa produk skincare ini tidak cocok untuk Anda. 4. Kulit menjadi lebih gelap Kemunculan bintik cokelat atau area kulit yang menggelap tidak selalu menandakan penuaan kulit. Faktanya, ini mungkin menandakan ketidakcocokan atau reaksi alergi pada kulit terhadap bahan tertentu yang terkandung dalam produk skincare. Kondisi ini biasanya muncul sebagai efek samping dari bahan untuk memutihkan kulit, seperti asam kojic, alpha arbutin, dan hidrokuinon. Jika Anda mengalaminya, segera hentikan penggunaannya kemudian konsultasikan ke dokter. 5. Gatal-gatal Ada satu lagi cara mengetahui apakah produk skincare Anda cocok atau tidak, yaitu dengan melihat tanda gatal pada kulit. Rasa gatal yang ringan memang normal, tapi gatal berlebih yang tidak bisa ditahan tentu menandakan sesuatu yang tidak wajar. Untuk mengetahui produk mana yang menyebabkan rasa gatal, gunakanlah satu per satu produk dan lihat hasilnya. Jangan lupa memberi jeda selama 2 – 3 minggu untuk melihat kecocokan produk sebelum menggunakan yang baru. Kesimpulan Mengetahui produk skincare cocok atau tidak bisa dilakukan dengan melihat reaksi pada kulit. Selama reaksi gatal atau panas hanya berlangsung singkat, artinya kulit Anda sedang menyesuaikan diri dengan kandungan produk. Sebaliknya, reaksi yang bertahan lama atau muncul berulang kali adalah peringatan bahwa Anda perlu mencari produk yang lebih cocok.Bicara tentang tuah keris, setidaknya ada dua unsur yang berpengaruh. Pertama adalah tuah dari dhapur kerisnya. Sedangkan yang kedua adalah tuah dari pamor keris tersebut. Secara umum, bahasan seputar tuah keris masuk ke dalam wilayah atau aspek esoteris keris. Tidak sedikit orang memburu suatu keris, memang bukan karena bentuk fisiknya. Bukan juga karena nilai seni atau sentimentalnya. Melainkan murni karena tuah yang dipercaya terkandung dalam bilah keris tersebut. Keris Bertuah Apa Itu Tuah Keris? Secara istilah, bila kita mengacu pada Kamus Besar Bahasa Indonesia, maka arti kata tuah antara lain adalah sakti, keramat, berkat atau pengaruh yang mendatangkan keuntungan. Entah itu berupa kebahagian, keselamatan, dan lain sebagainya. Dalam dunia perkerisan, tuah diartikan sebagai daya luwih, atau kesaktian, kekuatan magis, serta manfaat gaib yang terkandung dalam suatu tosan aji. Termasuk keris. Bagi para pencinta keris yang percaya pada keberadaan tuah, maka daya gaib yang terpancar dari sebilah keris itu disebut angsar. Tuah keris sendiri, pada dasarnya selalu baik dan untuk kebaikan. Tetapi memang tuah yang baik tersebut belum tentu cocok manfaatnya bagi seseorang. Untuk mengenali dan mengetahui jenis-jenis angsar ini ada keilmuannya tersendiri, yang disebut ilmu tanjeng. Cara Mengetahui Kecocokan Tuah Keris Untuk mengetahui apakah suatu keris cocok dimiliki oleh seseorang atau tidak, digunakan ilmu tayuh. Sebenarnya bukan hanya masyarakat Nusantara atau Jawa saja yang percaya pada keberadaan tuah keris. Banyak bangsa lain dari berbagai benua turut meyakini hal yang serupa. Meskipun mungkin istilah yang mereka gunakan tidak sama. Bagi sebagian orang, tuah keris dianggap dapat dibuktikan secara fisik. Terutama bila orang tersebut adalah pencinta keris yang masih tergolong awam atau pemula. Cara membuktikannya ini antara lain adalah dengan sebatang lilin. Bila lilin yang menyala dapat padam dengan sendirinya setelah diacungi keris tertentu, maka keris tersebut dianggap bertuah. Cara lain adalah dengan merendam keris dalam air, di bawah terik matahari. Bila bertuah maka ia akan nampak seperti ular hidup. Banyak orang juga meyakini, bahwa bila keris bertuah ini dipegang, maka rambut orang yang memegangnya tidak akan dapat dipotong dengan pisau silet. Tetapi bagi pencinta keris yang lebih berpengalaman, maka tuah keris tidak dapat dilihat dengan mata telanjang. Namun dapat dirasakan. Contohnya, setelah memiliki sebilah keris tertentu, rumah tangga yang sebelumnya sering ribut, berubah menjadi harmonis, rukun dan tenteram. Atau bisa jadi juga karirnya lebih lancar. Usahanya lebih maju, dan lain sebagainya. Dengan demikian, pengertian tentang tuah keris ini seringnya bisa bersifat subyektif. Beda orang beda pandangan. Tergantung pada lingkungan dan pengalaman hidupnya masing-masing. Konsultasi Seputar Hal Spiritual, Pelarisan dan Pengasihan, Dengan Ibu Dewi Sundari langsung dibawah ini Atau Hubungi Admin Mas Wahyu dibawah ini